NPM : 14514914
Kelas : 3 PA17
materi : Psikologi manajemen dan perencanaan
I.
PSIKOLOGI MANAJEMEN
a. Pengertian psikologi
manajemen
Psikologi manajemen adalah ilmu tentang
bagaimana mengatur atau memanage sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan.
Kaitannya dengan psikologi adalah dengan
ditemukan dan dikembangkannya ilmu psikologi, diketahui bahwa untus SDM
ternyata merupakan yang terpenting dari ketiga modal kerja perusahaan manapun.
Ilmu psikologi yang memang berpusat pada
manusia, ,mampu menginvestasikan berbagai faktor internal manusia seperti
motivasi, sikap kerja, keterampilan, dan sebagainyan dengan berbagai macam
teknik dan metode, sehingga bisa dicapai kinerja SDM yang setinggi-tingginya
untuk produktivitas perusahaan.
b. Pengertian manajemen
1. Stoner J.A., R.E. Freeman dan D.R.
Gilbert Jr., (1995)
Manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan terhadap usaha-usaha para anggota
organisasi dan penggunaan sumber-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai
tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
2. Marry Parker Follet dalam Stoner J,A.,
R.E. Freeman dan D.R. Gilbert Jr., (1995)
Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan
pekerjaan melalui orang lain.
3. Hermawan ,A (2006)
Manajemen dapat dikatakan sebagai ilmu
karena merupakan pengetahuan yang diperoleh melalui metode ilmiah.
4. Erni dan Hermawan (2005)
Seni atau proses dalam menyelesaikan
sesuatu yang terkait dengan pencapaian tujuan.
c. Fungsi-fungsi
manajemen
1. Perencanaan
Perencanaa
(planning) berarti mengindentifikasi berbagai tujuan untuk kinerja
organisasi dimasa mendatang serta memutuskan tugas dan penggunaan sumber daya
yang diperlukan untuk mencapainya. Dengan kata lain, perencanaan manajeral menentukan
posisi organisasi di masa mendatang dan bagaimana cara mencapainya.
2. Pengelolaan
Pengelolaan
biasanya dilakukan setelah perencanaan dna mencerminkan bagaimana organisasi
mencoba mewujudkan perencanaan. Pengelolaan (organizing) mencakup
menetukan tugas, mengelompokan tugas, mendelegasikan otoritas, dang
mengalokasikan sumber daya di seluruh organisasi.
3. Kepemimpinan
Kepemimpinan
(leading) berarti menggunakan pengaruh untuk memotivasi karyawan guna
mencapai tujuan-tujuan organisasional. Kepemimpinan berarti menciptakan
nilai-nilai dan budaya bersama, mengomunikasikan tujuan-tujuan kepada karyawan di
seluruh organisasi, dan menyuntikkan semangat untuk memperlihatkan kinerja
tertinggi kepada karyawan. Kepemimpinan mencakup proses memotivasi seluruh departemen
dan divisi, di samping para individu yang bekerja secara langsung dengan para
manajer.
4. Pengendalian
Pengendalian
(controlling) berarti memonitor akitvitas karyawan, menentukan apakah
organisasi berjalan sejalan dengan tujuannya, dan membuat koreksi jika
diperlukan. Para manajer harus memastikan bahwa organisasi mereka telah bergerak
menuju tujuan-tujuannya.
II.
PERENCANAAN / PLANNING
a. Pengertian
perencanaan/planning
Perencanaan/planning merupakan proses
menetapkan tujuan dan memilih cara untuk merealisasikan tujuan tersebut. Setiap
organisasi tidak bisa lepas dari proses perencanaan.
Joel G. Seigel dan Jae K. Shim
mendefinisikan perencanaan adalah pemilihan tujuan jangka pendek dan jangka
panjang serta merencanakan taktik dan strategi untuk mencapai tujuan tersebut.
b. Langkah-langkah
dalam menyusun planning
Menurut Schermerhorn, J.R (1996), proses
perencanaan meliputi lima tahapan, yaitu :
1. Penetapan sasaran.
Sasran merupakan spesifikasi hasing yang
diharapkan.
2. Evaluasi kondisi sekarang.
Evaluasi di lakukan dengan membandingkan
kondisi sekarang dengan sasaran.
3. Pengembangan kondisi masa depan.
Hal itu dilakukan dengan mengembangkan
scenario kondisi masa depan.
4. Analisis alternative tindakan dan rencana
pencapaian sasaran.
5. Implementasikan rencana dan evaluasi
hasilnya.
c. Manfaat planning
dalam manajemen
Menurut Schermerhorn, J.R. (1996), paling
tidak terdapat empat manfaat dari melakukan perencanaan, yaitu :
1. Focus dan fleksibilitas
Perencanaan dinilai dapat memperbaiki
kinerja karena beberapa hal sebagai berikut :
-
Perencanaan berfokus pada hasil (result
oriented)
-
Perencanaan menekankan adanya prioritas
-
Perencanaan berorientasi pada keunggulan, yaitu
mengalokasikan sumber daya untuk mengoptimalkan kekuatan organisasi
-
Perencanaan mengakomodasi perubahan (change
oriented), yaitu mengantisipasi adanya masalah dan peluang.
2. Perbaikan koordinasi
Dengan adanya hirarki sasaran, berbagai
sasaran dalam organisasi akan salign terkait dan saling mendukung. Dengan
demikian, koordinasi antarbagian dapat lebih optimal apabila perencanaan telah
dilakukan dengan baik.
3.
Perbaikan control
Dalam perencanaan telah dilakukan penetapan sasaran dang strategi
untuk mencapai sasaran. Semakin optimal peneteapan sasaran, proses control akan
semakin mudah dilakukan. Oleh karena itu, penetapan sasaran perlu dilakukan
secara spesifik, jelas ukurannya, menantang, realistis, dan terdapat batasan
waktu
4.
Manajemen waktu
Perencanaan dapat memperbaiki manajemen waktu. Sering kali para
pemimpin kesulitan dalam mengelola waktu untuk berbagai kepentingan. Dengan
adanya perencanaan waktu yang baik, maka pengelolaan waktu dapat dilakukan
secara optimal dengan memberikan prioritas pada kepentingan yang bersifat
strategis dan harus didahulukan.
d. Jenis-jenis planning
dalam organisasi
Menurut Marwan Asri dan John Suprihanto
bahwa perencanaan dapat dipecah menjadi beberapa macam, yaitu :
a) Menurut jangka waktunya
-
Perencanaan jangka panjang
-
Perencanaan jangka pendek
b) Menurut ruang lingkupnya
-
Perencanaan fisik
-
Perencanaan fungsional
-
Perencanaan menyeluruh
c) Melihat tingkat hirarki
-
Perencanaan strategis
-
Perencanaan taktis
-
Perencanaan operasional
d) Menurut segi luasnya usaha kegiatan
-
General planning
-
Special planning (concentrated)
DAFTAR
PUSTAKA
Wijayanto,
D. 2012. Pengantar Manajemen. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Daft, L. Richard.
2010. Era Baru Manajemen. Penerbit Salemba. Jakarta.
Fahmi, I.
2012. Manajemen Produksi dan Operasi. Penerbit Alfabeta. Bandung.
Indryawati,
R. Psikologi Manajemen. Indryawati.staff.guandarma.ac.id.
Perencanaan
Usaha. Staff.uny.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar